Emdi Radio bagian dari Tapal Kuda Propinsi Jawa Timur 
Tapal Kuda merupakan sebutan untuk kawasan di provinsi Jawa Timur, tepatnya di bagian timur. Dinamakan Tapal Kuda, karena bentuk kawasan tersebut dalam peta mirip dengan bentuk tapal kuda. Kawasan Tapal Kuda meliputi Pasuruan (bagian timur), Probolinggo, Lumajang, Jember, Situbondo, Bondowoso, dan Banyuwangi.

Kota-kota besar di kawasan Tapal Kuda adalah Probolinggo, Jember, dan Banyuwangi. Kawasan pantai utara Tapal Kuda juga merupakan salah satu lokasi paling strategis secara ekonomi di Indonesia, karena dilewati jalur penghubung utama antara Pulau Jawa dan Pulau Bali. Secara geografis, daerah Panarukan yang merupakan ujung timur dari Jalan Raya Pos yang dibangun oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda Daendels, terletak di kawasan Tapal Kuda ini. Di kawasan ini juga terdapat banyak wisata pantai yang menarik.

Terdapat tiga pegunungan besar seperti Pegunungan Bromo-Tengger-Semeru (dengan puncak tertingginya Gunung Semeru / 3.676 mdpl), Pegunungan Iyang (dengan puncak tertingginya Gunung Argopuro / 3.088 mdpl),dan Pegunungan Ijen (dengan puncak tertingginya Gunung Raung / 3.344 mdpl) serta terdapat PLTU Paiton yang merupakan salah satu PLTU terbesar di Indonesia yang mengalirkan listrik Jawa-Bali. Sebagai salah satu pembangkit listrik terbesar di Indonesia, aspek sosial masyarakat sekitar PLTU Paiton juga dapat menjadi hal yang menarik bagi para peneliti.

Masyarakat Tapal Kuda mayoritas adalah etnis Madura. Meski ada minoritas etnis Jawa, namun pengaruh Madura lebih mendominasi karakter budaya di wilayah ini serta agama Islam yang kental sebagai pemersatu keragaman budaya masyarakat yang ada."

K U L T U R

w i l a y a h

F O k U S

Islam merupakan agama mayoritas yang dipeluk oleh masyarakat Jawa Timur khususnya di daerah Tapal Kuda. Berbagai pusat keagamaan serta pendidikan Islam banyak berkembang di Jawa Timur, salah satu lembaga pendidikan Islam yang berkembang pesat adalah pesantren. Beberapa organisasi Islam juga didirikan di wilayah Jawa Timur, salah satunya adalah Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah. Menurut data statistik tahun 2008 sebanyak 5.025 pesantren tersebar di Jawa Timur dan 2.125 di antaranya adalah pesantren bertipe salafiyah. Beberapa pesantren terkenal adalah Pondok Modern Darussalam Gontor, Hamalatul Qur'an Jogja, STDI Jember, AL Umm Malang, As Sunnah Pasuruan, Al Furqon Gresik dan beberapa yang lainnya.

Perkembangan Islam di daerah Tapal Kuda yang sangat pesat inilah yang menjadi fokus perhatian kami, harapannya melalui kebersamaan dalam keyakinan beragama mayoritas inilah, kemudahan dalam penyampaian informasi dapat segera di sampaikan dengan cepat dan lugas melalui program-program islami yang dikemas menarik dengan muatan informasi dan pendidikan islam yang senantiasa berpegang teguh pada Alquran dan As Sunnah.


P E N D E N G A R

S I A R A N

F O R M A T

Emdi Radio menerapkan format siaran yang ringan, santai dan menghibur. Dengan mengedepankan informasi ringan dan easy listening, agar tercapai konsep radio yang nyaman dan homely. Dengan mengedepankan kebutuhan masyarakat berdasarkan geografi, demografi dan psychographic masyarakat yang islami

Segmentasi Usia
15-65 Tahun
Pria : Wanita 45% : 55%
Usia 12– 15 tahun 05 %
Usia 15 – 25 tahun 15 %
Usia 25 – 40 tahun 30 %
Usia 40 tahun keatas 50 %


S.E.S
S.E.S A+ >(Rp.4.000.000) 05 %
S.E.S A+ (Rp.1.790.000s/d3.999.999) 10 %
S.E.S B+ (Rp.1.250.000s/d1.749.999) 18 %
S.E.S C+ (Rp.600.000s/d1.249.999) 29 %
S.E.S D+ (Rp.400.000s/d599.999) 23 %
S.E.S E+ <(Rp. 399.999) 15 %

Gaya Hidup
Aktif, Dinamis dan Konsumtif

Pendidikan
SMP 25 %
SMU 40 %
Akademi 25 %
Universitas 10 %

Pekerjaan
Pelajar 21 %
Mahasiswa 19 %
Karyawan 11 %
Wiraswasta 17 %
Profesional 12 %
Ibu Rumah Tangga 20 %

Penggolongan dan Persentase Mata Acara Siaran.
Agama 40 %

Siaran Berjaringan 30%
Insert 20%
Iklan & ILM 10%